Cara Menggunakan Vibrator Beton yang Baik dan Benar:1. Masukan vibrator melalui selang vibrator beton kedalam beton yang sudah ditungkan dalam waktu yang cepat, kemudian angkat vibrator dengan perlahan saat proses pemadatan. 2. Hindari alat vibrator bersentuhan dengan permukaan bekisting, hal ini untuk menganisipasi agar tidak ternjadi getaran yang tidak diperlukan yang dapat mengakibatkan adanya retakan kecil setelah proses pemadatan beton. 3. Proses pengetaran dapat dilakukan pada jarak yang teratur dan lama waktu getaran pada setiap titik 5 sampai 15 detik lakukan secara berkala. 4. Tidak diperkenankan untuk menambah lama waktu penggunaan agar menghindari terjadinya bleeding. 5. Agar tidak merusak pelekat besi yang satu dengan yang lain, maka hindari vibrator dari besi. 6. Sesuaikan tebal beton yang akan dituang dengan panjang batang alat vibrator, karena kedalaman batang vibrator harus dapat dijangkau dasar cor beton supaya tidak menyentuh permukaan bekisting. 7. Pemadatan yang terlalu singkat dapat megakibatkan hasil beton yang akan menjadi keropos. 8. Jaga kestabilan vibrator supaya tidak terjadi dorongan batang vibrator sewatu memasukkan kedalam cor beton. 9. Hindari penarikan batang vibrator dalam keadaan horizontal, lakukan dengan miring agar menghindari mortal channel (campuram beton tersingkir dari penarikan yang dilakukan secara horizontal) pada saat mengeluarkan vibrator. Jika Anda membutuhkan vibrator beton, Anda dapat menggunakan concrete vibrator daiho, concrete vibrator wacker neuson, dan concrete vibrator mikasa.
Klik nomor untuk langsung menghubungi supplier
Anda hampir selesai membuat RFQ