Type Life Jacket Pelampung
Life jacket pelampung terdapat dua jenis yaitu life jacket yang menggunakan busa steriofoam(inherently bouyant life jacket), dan life Jacket yang mengunakan udara/Co2(inflatable life jacket).
Dari 2 bagian jenis life jacket pelampung di atas semuanya baik di gunakan, hanya saja menyesuaikan kebutuhan anda, semua ada kelebihan dan kekurangan masing-masing.
Dari kedua jenis life jacket pelampung tersebut, sama sama dapat berguna dengan baik sebagai alat safety. Namun sebelum mengetahui life jacket atau pelampung yang sesuai, berikut beberapa type life jacket PFD yang perlu Anda ketaui:
1. Life Jacket Type l PFD (Off Shore Life Jacket)
Type l PFD cenderung memiliki flotation yang cukup tinggi, karena life jacket ini di gunakan untuk keselamatan di air yang beriak atau berombak yang jauh dari pertolongan, life jacket ini di wajibkan memiliki bouyancy 22 lbs untu dewasa, 11 lbs untuk anak-anak, dan 7 lbs untuk bayi.
Life jacket pelampung ini harus bisa membalikan badan pengguna dengan posisi terlentang dan menghadap keatas. Adapun kewajiban life jacket ini harus memiliki penyangga kepala dan penutup telingga, sebagai penghalang terjangan air atau ombak.
Untuk kebutuhan life jacket pelampung type I ini, pastikan sudah mengikuti standar yang aman seperti life jacket pelampung imperial.
2. Life Jacket Type II PFD (Near Shore Life Jacket)
Untuk jenis life jacket pelampung type ll pfd, umumnya di gunakan untuk kebutuhan keselamatan yang tidak jauh dari pertolongan, dan di air yang tenang yang dekat dengan pertolongan seperti danau, penyebrangan sungai, dan penyebrangan lain yang memungkinkan dataran atau jangkauan masih dekat.
Karena pelampung ini harus segera mencari pertolongan segera, pelampung ini juga bisa membalikan badan pengguna seperti type l, hanya desainnya berbeda. Life jacket ini minimal memiliki bouyancy 15,5lbs untuk dewasa, 11 lbs untuk anak-anak, 7 lbs untuk bayi.
Fungsi dari pelampung ini adalah untuk membuat pengguna tetap mengapung di permukan air dengan muka menghadap keatas, walaupun dalam kondisi sadar atau tidak sadar
Untuk kebutuhan life jacket pelampung type II ini, pastikan sudah mengikuti standar yang aman seperti life jacket pelampung lalizas.
3. Life Jacket Type III PFD (Flotation Aid)
Life jacket pelampung type ini di fungsikan untuk kegiatan sports atau berkegiatan yang membutuhkan gerakan bebas leluasa. Life Jacket ini tidak cocok untuk pengguna yang tidak sadar, pasalnya desain ini harus memposisikan badan sendiri.
Life jacket pelampung jenis ini tidak bisa membalikan badan dengan sendirinya seperti type I dan II. Dengan bouyancy minimal 15,5 lbs untuk dewasa dan 11 lbs untuk anak-anak. Umumnya life jacket ini di desain untuk para pengiat olahraga air yang profesional dan bisa berenang
Namun kebanyakan bouyancynya di tinggikan sehingga untuk pengguna yang tidak bisa berenang bisa menggunkanya. Jika anda bukan seorang profesional dan menggunakan type III, lebih baik menggunakan type pelampung yang bouyancy nya medium profile
Sala satu life jacket yang dapat Anda gunakan adalah life jacket pelampung atunas
4. Life Jacket Type IV (Throwable Device)
Type life jacket pelampung ini umumnya disediakan pada kapal dan di dermaga. life jacket pelampung ini pada umumnya berfungsi untuk penyelamatan seseorang yang berada di air dalam kondisi sadar maupun tidak sadar. Dengan cara di lemparkan, kemudian di tarik menggunakan tali tampar atau tali khusus.
5.Life Jacket Type V PFD – Spesial Use Device Jacket
Type life jacket pelampung spesial Ini adalah pelampung khusus atau hybrid (gabungan), biasanya untuk keperluan khusus umumnya. Semisal untuk keperluan Rescue, pekerjaan, dan kegiatan lainnya
Di mana memiliki standart khusus atau batasan-batasan khusus yang memerlukan pelampung yang khusus, Biasanya pelampung ini memiliki kombinasi antara tipe 5 dengan performa tipe 2, atau tipe 5 dengan performa tipe 3 tinggal di sesuaikan kebutuhannya.